Shizi Tou: Bakso Kepala Singa Khas Tiongkok

Sejarah dan Filosofi Shizi Tou
Shizi Tou, atau lebih di kenal sebagai bakso kepala singa, adalah hidangan tradisional asal Tiongkok yang telah di wariskan sejak ratusan tahun lalu. Nama “kepala singa” bukan tanpa alasan. Bentuk bulat besar dari bakso ini menyerupai kepala singa, sementara sayuran seperti kubis atau sawi yang biasanya melengkapinya melambangkan surai singa.
Hidangan ini sering di sajikan pada perayaan besar, khususnya Festival Musim Semi. Dalam budaya Tiongkok, singa di anggap sebagai simbol kekuatan, keberanian, dan keberuntungan. Maka, menyajikan shizi tou pada momen istimewa bukan hanya sekadar kuliner, melainkan juga doa untuk kehidupan yang makmur dan penuh energi.
Ciri Khas Bakso Kepala Singa
Tidak seperti bakso pada umumnya yang berukuran kecil, shizi tou memiliki ukuran yang jauh lebih besar. Teksturnya lembut, empuk, dan juicy karena campuran daging cincang di beri tambahan roti dan tepung kanji.
Yang membuat hidangan ini semakin istimewa adalah proses memasaknya. Setelah di bentuk, bakso di goreng sebentar hingga bagian luar kecokelatan, lalu di masak kembali dalam kuah rempah hingga menyerap rasa. Dengan begitu, shizi tou memiliki lapisan rasa ganda: gurih dari daging dan kaya dari kuah kaldu.
Bahan-Bahan yang Di butuhkan
Bahan Utama
- 500 gram daging cincang sapi atau babi
- 1 butir telur ayam
- 6 butir telur puyuh rebus
- 2 sdm tepung kanji
Tambahan
- 3 sdm tepung roti halus
- 2 sdm arak masak (opsional)
- 3 sdm saus tiram
- 2 sdm kecap asin
- 1 sdt merica bubuk
Pelengkap
- 2 batang daun bawang cincang halus
- 1 ruas jahe cincang halus
- 1 sdt garam
- 1 sdm gula kristal atau gula batu
- 1 sdm minyak kacang
- 3 sdm kaldu ayam atau sapi
- 1 sdt penyedap rasa (opsional)
Semua bahan tersebut relatif mudah di temukan. Jika tidak ada arak masak, kamu bisa melewatinya tanpa mengurangi rasa utama.
Langkah-Langkah Membuat
1. Menyiapkan Adonan Daging
Campurkan daging cincang dengan jahe, daun bawang, garam, saus tiram, kecap asin, merica, remah roti, tepung kanji, arak masak, dan telur. Aduk searah jarum jam hingga adonan terasa lengket. Mengaduk dalam satu arah penting agar protein dalam daging mengikat dengan baik, menghasilkan tekstur yang lebih kenyal.
2. Membentuk Bakso Kepala Singa
Ambil sebagian adonan, pipihkan, lalu letakkan sebutir telur puyuh di tengahnya. Tutup kembali adonan hingga membungkus telur dengan sempurna, lalu bentuk bulat besar. Ulangi hingga semua bahan habis.
3. Menggoreng Awal
Panaskan minyak kacang di dalam wajan. Goreng bakso dengan api kecil selama 2–3 menit hingga permukaannya berubah kecokelatan. Langkah ini bertujuan mengunci jus daging agar tetap juicy ketika dimasak dalam kuah.
4. Memasak dalam Kuah
Siapkan panci, masukkan air, gula batu, irisan jahe, sedikit kecap asin, arak masak, minyak kacang, dan kaldu. Rebus hingga mendidih, lalu masukkan bakso yang sudah digoreng. Masak dengan api kecil selama 30 menit hingga kuah meresap dan bakso matang sempurna.
5. Penyajian
Angkat bakso kepala singa, letakkan dalam mangkuk besar, lalu siram dengan kuahnya. Hidangan ini biasanya disajikan bersama nasi putih hangat dan tumisan sayuran hijau.
Tips Membuat Shizi Tou yang Empuk dan Lembut
- Gunakan campuran daging dengan sedikit lemak agar bakso tidak kering.
- Jangan terlalu banyak menambahkan tepung. Tepung berfungsi sebagai pengikat, tetapi jika berlebihan akan membuat tekstur keras.
- Aduk adonan hingga terasa berat dan lengket. Tanda ini menunjukkan protein dalam daging sudah bekerja dengan baik.
- Goreng dengan minyak cukup panas agar permukaan cepat mengeras tanpa menyerap terlalu banyak minyak.
- Saat memanaskan kembali, jangan tambahkan garam berlebih karena rasa asin sudah ada dalam kuah dan adonan.
Baca Juga : Resep Burger Sapi Rempah: Rou Jia Mo Khas Shaanxi
Fakta Menarik Tentang Shizi Tou
- Sejarah panjang: Hidangan ini sudah dikenal sejak Dinasti Sui (abad ke-6) dan dianggap sebagai hidangan kerajaan.
- Simbolik: Disebut “kepala singa” karena melambangkan kekuatan dan kebersamaan keluarga.
- Variasi regional: Di beberapa daerah, shizi tou dimasak dengan kuah bening, sementara di daerah lain dimasak dengan kecap pekat hingga warnanya lebih gelap.
- Ukuran jumbo: Ukuran baksonya bisa sebesar kepalan tangan orang dewasa, berbeda jauh dari bakso biasa yang lebih kecil.
Variasi Resep Shizi Tou
Selain versi klasik, ada beberapa variasi yang bisa kamu coba di rumah:
- Shizi Tou Kuah Bening
Gunakan kaldu ayam dengan tambahan sawi putih dan jamur. Rasanya lebih ringan dan segar. - Shizi Tou Saus Pekat
Tambahkan kecap manis dan saus tiram lebih banyak agar kuah menjadi kental, cocok untuk penyuka rasa kuat. - Shizi Tou Kukus
Alih-alih digoreng dan direbus, bakso bisa langsung dikukus. Versi ini lebih sehat karena rendah minyak. - Shizi Tou Isi Sayuran
Selain telur puyuh, tambahkan wortel cincang atau jamur dalam adonan untuk variasi tekstur. - Shizi Tou Vegetarian
Ganti daging dengan tahu, jamur cincang, dan gluten gandum. Cocok untuk yang ingin mencoba versi nabati.
Nilai Gizi Shizi Tou
Shizi tou kaya protein dari daging dan telur. Jahe serta bawang memberikan manfaat antibakteri, sementara kecap asin dan saus tiram menambah cita rasa gurih. Jika ingin lebih sehat, gunakan daging rendah lemak dan kurangi penggunaan penyedap. Dengan tambahan sayuran hijau saat penyajian, nilai gizi hidangan ini menjadi lebih seimbang.
Popularitas di Dunia
Shizi tou tidak hanya dikenal di Tiongkok, tetapi juga di berbagai restoran Asia di luar negeri. Banyak food blogger menyebutnya sebagai salah satu comfort food khas Tiongkok yang wajib dicoba. Bahkan, beberapa chef modern mengkreasikannya menjadi menu fusion dengan tambahan bumbu internasional.
Penutup
Shizi tou, bakso kepala singa khas Tiongkok, bukan sekadar hidangan, melainkan simbol budaya yang kaya makna. Dengan daging empuk, kuah gurih, dan sejarah panjang, makanan ini pantas disebut salah satu warisan kuliner terbaik dari negeri tirai bambu.
Membuatnya memang membutuhkan ketelitian, tetapi hasil akhirnya sepadan. Baik untuk perayaan khusus maupun makan malam keluarga, shizi tou selalu membawa kehangatan di meja makan. Cobalah berbagai variasinya, dan rasakan bagaimana cita rasa tradisi Tiongkok bisa hadir langsung di rumahmu.